Banyak hal unik dan menarik dari kota suci umat katolik ini. Vatikan merupakan negara terkecil di dunia, luasnya hanya 44 ha atau setengah dari lapangan Monas di Jakarta.
Jumlah penduduk permanen Vatikan hanya 800 orang saja tetapi setiap hari dikunjungi hampir 25 ribu orang turis dari berbagai negara. Betapa padatnya tempat ini, kabar baiknya anda tidak butuh passport atau visa untuk masuk ke kota ini.
Namun untuk masuk museum harus memesan tiket secara online jauh-jauh hari. Terdapat 120 ribu karya seni tersimpan di Museum Vatikan. Saking banyaknya dibutuhkan hingga 80 hari untuk mengamati satu-satu persatu karya seni tersebut.
Bangunan-bangunan di komplek Vatikan juga tidak kalah unik dan indah. Peter Basilica, Santa Peter Square dan The Apostolic Palace dirangcang oleh banyak arsitek dan butuh ratusan tahun untuk menyelesaikannya.
Via della Conciliazione, jalan utama sepanjang 500 meter merupakan akses utama ke Vatikan melalui Saint Peters Square.
Peter Basilica
Butuh hingga 120 tahun untuk membangun salah satu gereja terbesar didunia ini, yakni dalam rentang tahun 1506 M sampai dengan 1626 M.
Pembangunan gereja indah ini merupakan inisiatif Paus Julius II (1443 – 1513 M) dan mempercayakan rancangannya kepada arsitektur Donato Bramante. Namun dalam perkembangannya melibatkan banyak aristektur seperti Barozzi da Vignola, Giacomo dellla Porta, Anatonio da Sangllo dan banyak lainya.
Desaian basilika dipengaruhi oleh arsitektur bangunan kristen barat, terutama pada bagian kubah seperti San Carlo ai Catinari di Roma, Santa Paulus Cathederal di London, Karlslirche di Vienna hingga Pantheon di Paris.
Saint Peter's Square Berlatar Peter Basilica
Saint Peter's Square
Ditengah-tengah Vatikan terdapat taman melingkar yang fungsinya menampung umat saat ada ibadah keagamaan. Disamping itu, tempat ini dijadikan area menunggu terpilihnya Paus baru.
Taman ini dirancang oleh arsitektur Halia Giant Lorenzo Bernini yang merupaka salah satu arsitek dunia dan juga pematung terkenal. Dia merancang banyak bangunan seperti gereja, air mancur, taman publik hinggak kapel (sejenis bangunan untuk ibadah umat Kristen).
Pada tahun 1656, Paus Alexando VII meminta dia untuk membuat taman indah dan mengesankan. Taman melingkar dengan 4 garis dengan kolom tiang-tiang berbaris pada kedua sisi-nya. Diatas masing-masing kolom terdapat Patung Christian.
Fontana (air mancur) del Bernini di Saint Peter's Square
The Apostolic Palace
Kediaman Paus disebut The Apostolic Palace. Bangunan ini mempunyai banyak nama seperti istana Papal , Istana Vatikan dan juga Istana Sixtus V sebagai penghormatan Paus Sixtus V yang membangun istana tersebut.
Sama dengan Peter Basilica, untuk menyelesaikan The Apostolic Palace melibatnya banyak arsitek dan dibangun hingga 350 tahun. Perecanaan dimulai pada tahun 1440 dan selesai dibangun pada tahun 1800. Kontruksi resmi dimulai tahun 1589, saat Paus Sixtus V selanjutnya diteruskan oleh Paus Urban VII, Paus Innocent XI dan Paus Clement VIII.
Bangunan seluas 162 ribu meter yang terdiri dari apartemen, perpustakan, gereja katolik roma, kantor, galeri seni, kapel dan museum.
Saint Peter's Square berlatar The Apostolic Palace
